Divisi Kajian Berkolaborasi dengan Divisi Kominfo Gelar Kajian Lintas Kampus Internasional

Dokumentasi Webinar (05/11/23)


Cirebon, IqtafNews. Divisi Komunikasi dan Informasi (Kominfo) bekerja sama dengan Divisi Kajian dan Keilmuan Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir (IQTAF) IAIN Syekh Nurjati Cirebon menggelar acara Webinar Lintas Kampus Internasional pada Selasa, 05 Desember 2023.

Acara yang berlangsung via zoom meeting ini mengangkat tema "Tafsir Keagamaan Hubungan Palestina dan Israel di Media Sosial: Analisis Wacana Kritis". Webinar ini mengundang empat narasumber yang kompeten dan berpengalaman di bidangnya masing-masing, yakni Ust. Abu Dzar Al-Ghifari, S.Ag. (Aktivis Sejarah Islam), Dr. Didi Junaedi, M.A. (Dosen IAT IAIN Syekh Nurjati Cirebon), Muhammad Thoriq Aprian (Mahasiswa Universitas Al Qur'an Mukalla, Yaman), dan M. Syakir Ni'amillah F. (Admin Konten Narasi NU Online).

Dalam sambutannya, Ketua Pelaksana, Hasby Ashidiqi mengucapkan terima kasih kepada panitia yang telah bekerja sama untuk mengukseskan acara Webinar Lintas Kampus Internasional. Selain itu, ia juga menyampaikan harapan semoga dengan diadakannya acara ini dapat menumbuhkan rasa peduli di dalam hati terhadap apa yang dialami oleh rakyat Palestina.

"Setelah kita semua menyimak dari beberapa pemateri, kita semua menjadi lebih iba terhadap apa yang dirasakan oleh Palestina, kita lebih peduli, maka salah satu tujuannya adalah itu." Tutur Hasby

Sambutan berikutnya datang dari Fachry Maulana Rivaldi selaku Ketua Umum HMJ IQTAF yang mengatakan bahwa webinar ini adalah forum diskusi untuk mengetahui persoalan Palestina-Israel dari lingkup perspektif yang beragam.

"Kita membuatkan forum diskusi untuk teman-teman semua untuk bagaimana caranya kita mengetahui persoalan yang ini memang menjadi perbincangan seluruh dunia, untuk bagaimana caranya kita mengetahui hubungan Israel dan Palestina, sejarah, begitupun kita kaitkan dengan tafsirnya." Ucap Fachry. 

Sementara itu, Ketua Jurusan Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir, H. Muhammad Maimun, MA, M.S.I, menuturkan bahwa konflik Palestina dan Israel ini bukanlah konflik agama.

"Konflik wilayah sekarang ini merupakan sebuah konflik yang tidak di bawah agama. Meskipun ada unsur itu, tapi agama sendiri, semua agama saya yakin untuk membesarkan perdamaian," Ucap Maimun.

Tidak sampai di situ, ia juga menambahkan bahwa narasumber-narasumber pada Webinar Lintas Kampus Internasional tersebut mempunyai kompetensi yang sangat baik di bidangnya.

"Alhamdulillah, pada kesempatan kali ini dengan narasumber yang sangat kompeten di bidangnya dan semoga kita semua bisa menyebarkan kedamaian di muka bumi ini." Kata Maimun. 

Sambutan yang terakhir, datang dari Dekan Fakultas Ushuluddin dan Adab (FUA), yaitu Dr. Anwar Sanusi, M.Ag., beliau menyampaikan bahwa metodologi yang disampaikan oleh empat narasumber akan berbeda dan hal tersebut dapat melahirkan banyak sudut pandang dalam berpikir. Kemudian, perspektif nalar yang berbeda akan menghasilkan sebuah paradigma baru.

"Berkenaan dengan hal atau tema yang kita kaji hari ini, berkenaan dengan kasus Palestina dan Israel yang ini tentu metodologi yang akan disampaikan ke satu sama lain akan mengalami perbedaan, akan mengalami sudut pandang yang berbeda. Tetapi sebetulnya, saya pikir sebagai ilmu pengetahuan, sebagai satu metodologi, tentu kita tidak akan pernah mengatakan bahwa adanya kebenaran hakiki, kenapa? Karena berbeda sudut pandang akan melahirkan sebuah paradigma baru." Ujar Anwar. 


Fathimatuzzahroh

Previous Post Next Post