Cirebon, IqtafNews. Dalam upaya menyambut dan membekali mahasiswa baru Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir, Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir (IQTAF) IAIN Syekh Nurjati Cirebon menggelar acara Penataran Kader Mufassir (PENA KAMI). Senin, (06/09/2021).
Acara yang resmi dibuka oleh Wadek III, Dr. H. Anwar Sanusi, M.Ag, melalui zoom meeting ini mengangkat tema "Melalui Mufassir Millenial, Transformasi Digital Tentang Risalah Al-Qur'an dan Hadits Terintegrasi Pada Masyarakat Kontemporer".
Penataran Kader Mufassir (PENA KAMI) ini akan berlangsung selama dua hari, yakni pada hari senin sampai selasa.
Dalam sambutannya, Ketua Pelaksana, Indri Sari, mengucapkan selamat datang dan selamat bergabung kepada mahasiswa baru di jurusan Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir.
"Acara PENA KAMI dengan mengangkat tema tersebut diharapkan dapat mengedukasi kepada mahasiswa IAT, khususnya mahasiswa baru untuk menjadi mufassir millenial, yang keberadaannya ada pada masyarakat kontemporer," kata Sari.
Sementara itu, Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Jurusan Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir (HMJ IQTAF), Muhammad Hisam, mengatakan bahwa "Kita sebagai mahasiswa dan juga pemuda harus mampu mempunyai peran dalam perubahan masyarakat ke arah yang lebih baik. Apa yang kita dapat di kampus (pengetahuan) harus mampu diaktualisasikan kepada masyarakat." Kata Hisam
Berikutnya, ucapan selamat datang kepada mahasiswa baru juga disampaikan oleh Ida Muawadah yang mewakilkan Ketua Umum DEMA FUAD, Rizki Maulana, yang berhalangan hadir.
"Mahasiswa IAT harus menjadi contoh yang baik bagi banyak orang, terutama dalam urusan keagamaan. Terlebih karena berada dalam jurusan yang menyangkut keagamaan," ucap Ida Muawadah.
Kemudian Ketua Jurusan Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir, H. Muhammad Maimun, MA, M.S.I, dalam sambutannya ia berharap kepada seluruh mahasiswa, baik mahasiswa baru maupun mahasiswa lama untuk terus semangat belajar.
"Kalian, mahasiswa IAT, masuk ke jurusan ini mengemban niat amanah. Niat dari sendiri untuk belajar di jurusan IAT, dan amanah orang tua yang mengharapkan keberhasilan belajar kalian. Jaga dua hal tersebut," kata Maimun.
Terakhir, Wakil Dekan III, Dr. H. Anwar Sanusi, M.Ag, mengucapkan selamat datang dan selamat bergabung kepada mahasiswa baru jurusan Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir.
"Lulusan Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir harus mampu menjawab kegelisahan umat di tengah munculnya perbedaan-perbedaan pemahaman atau adanya pemahaman radikal dalam menafsirkan Al-Qur'an. Mahasiswa IAT diharapkan bisa menjawab itu," kata Wadek III dalam sambutannya.
Editor : Iid Muhyidin